Meluangkan Waktu Menulis di Blog

Jujur untuk meluangkan waktu menulis di blog memang gampang-gampang susah. Seringkali waktu bergeser dengan seenaknya. Hal ini sangat mungkin terjadi jika tujuan menulis sudah melenceng jauh terutama jika sudah mengenal pundi-pundi rupiah. Justru lebih suka mengisi blog orang daripada blog sendiri dengan alasan kalau menulis di sana bisa dapat cuan.

Oleh karena itu, Big Why atau Strong Why memang harus seringkali diulang-ulang. Kenapa nge’blog? kenapa menulis di blog? dan kenapa kenapa lainnya.

menulis di blog



Saya pribadi mengakui dalam hal ini. Kalau tidak karena mengikuti challenge, ya blogku mungkin  kosong di bulan ini atau hanya ada satu postingan saja. Diisinya sakarepe dewe ae. Meskipun dalam otak selalu kepikiran “blogku apa kabar?” tapi badan terasa sangat berat untuk digerakkan. Terkadang, alasan lain pun dimunculkan.

Sungguh, dahulu ketika mengikuti komunitas yang mengaharuskan menulis di blog selama kurang lebih 40 hari saya begutu semangat dan selalu bisa meluangkan waktu untuk menulis di blog. Meskipun menulisnya melalui hp atau bahkan mepet waktu. Terkadang saya pun menyempatkan menuliskannya di sekolah karena waktu itu saya menjadi TU dan guru di salah satu sekolah swasta yang ada di kampung.

Meskipun tantangan dari kelas tersebut telah selesai, saya tetap bisa meluangkan waktu untuk menulis di mana pun dan sesekali saya posting di blog setelah melalui tahapan edit. Namun setelah menikah, rasa-rasanya saya menjadi bingung meluangkan waktu untuk menulis. Padahal suami selalu mendukung kegiatan apa pun yang saya lakukan selama hal itu positif.

Namun tetap saja, saya tidak bisa menulis dengan lelusa ketika ada suami berada di dekat saya. Entah ada yang sama dengan saya atau tidak. Untuk mengatasi hal demikian akhirnya saya selalu menyelesaikan tulisan saat suami kerja atau saat dia tertidur pulas. Selain itu ada beberapa hal yang saya lakukan untuk tetap nulis di blog yang akan saya paparkan di bawah ini.

Tips Tetap Ng'eblog Ala Maftuha

Sungguh, melakukan konsistensi tudak mudah. Harus sering-sering membuka halaman utama saat mengerjakan sesuatu yaitu “niat”. Sesuai dengan hadits Rasul yang berbunyi “innamal a’malu bi niat...”. Niat lagi niat terus. Buka lagi big why atau strong why-nya. Terkait big why atau strong why ini saya rasa tidak hanya berlaku dalam hal nge'blog. Tetapi dalam hal yang lainnya juga seperti berbisnis atau dalam segala aktivitas apa pun saya rasa harus memliki strong why atau big why.
Jadi berikut adalah tips untuk bisa meluangkan waktu agar bisa tetap ngeblog versi saya :

1. Bergabung dengan komunitas

Hal ini adalah hal yang paling dasar yang saya lakukan. Bergabung dengan sebuah komunitas dalam satu frekuensi akan banyak membantu dalam berbagai hal. Misalnya saja saat tidak paham atau kurang paham atau ada seikit kendala dalam nge'blog, hal tersebut sangat bisa ditanyakan dalam forum. Mereka pasti akan selalu membantu dengan tangan terbuka.
Kemuidan saat kita sedang down atau tidak punya ide atau bahkan sangat malas untuk nge'blog, dengan adanya komunitas secara tidak langsung akan mendapatkan suntikan motivasi dari teman-teman yang rajin nge'blog dan mereka ada dalam komunitas tersebut. Bahkan terkadang mereka saling menyemangati dalam bentuk hal lain misalnya dengan membagikan event lomba sehingga semangat menulis dan juga nge'blog kembali timbul.

2. Baca Kembali Strong Why atau Big Why

Mungkin ada yang bertanya, kenapa big why atau strong why ada di poin kedua bukan di poin pertama. Alasannya tidak lain dan tidak bukan adalah karena saya mengetahui dan menuliskan strong why atau big why setelah saya mengikuti komunitas blog. Karena menuliskan hal tersebut dijadikan sebuah tugas dalam komunitas yang saya ikuti. Jadi yang mengingatkan hal ini pun, ya, teman komunitas.

3. Ambil Jeda

Tubuh dan segala organ yang terdapat di dalamnya juga butuh hak yang lain. Hak untuk istirahat. Jadi, ambil jeda untuk sekedar menyegarkan otak dan fungsi indera yang lain tidaklah mengapa. Asalkan jangan sampai kebablasan. Setelah ambil jeda beberapa waktu mulailah lagi dengan semangat yang baru. Beberapa blogger ada yang mengambil jeda dengan menonton, membaca, tidur, atau travelling. Kalau saya sendiri biasanya melakukan aktivitas keluar. Ke manapun yang penting keluar menghirup udara segar.

4. Ikut Challenge

Mengiukuti challenge secara tidak langsung menumbuhkan semangat untuk ngeblog. Terkadang menantang diri sesekali itu diperlukan untuk bisa meng-upgrade diri dan juga bisa memperluas koneksi. Karena biasanya akan bertemu dengan orang-orang baru saat mengikuti challenge. Mengikuti challenge pun bisa mengatasi blog dari sarang laba-laba.
Selain itu, banyak keuntungan saat mengikuti challenge. Selain yang disebutkan sebelumnya dan juga hadiah jika beruntung, hal lain yang didapat adalah pengalaman, ilmu juga wawasan yang bertambah. Seperti yang saya lakukan saat ini yaitu mengikuti coaching yang diadakan oleh Blogspedia. Tiket masuk kelas coaching ini saya dapat sebagai hadiah telah selesai mengikuti challenge juga yang diadakan Blogspedia. Jadi tunggu apalagi, silakan tantang dirimu!.

Empat tips di atas selama ini memang benar-benar membnatu saya bertahan di blog. Meskipun melihat beberapa teman sudah banyak yang menghasilkan cuan melalui blog, saya harus tetap kembali mengingat apa tujuan awal saya nge'blog.

Rasa iri pasti ada, rasa ingin seperti mereka pun ada. Dalam dunia nge'blog banyak sekali ilmu baru yang saya dapatkan. Bahkan ilmu baru itu masih sangat sedikit yang diketahui tetapi sudah ingin seperti mereka yang sudah mengetahui banyak hal. Contohnya saja saya baru mengetahui bahwa dengn memiliki DA yang tinggi maka akan mendatangkan cuan. Mendengar hal tersebut saya langsung terpacu tetapi saat berhasil menaikkan DA kemudian DA yang didapat mengalami penurunan langsung merasa down. Padahal harusnya menyadari apa yang sudah dilakuakan. Lah menulis saja jarang.

Percayalah, sungguh manusia selalu memiliki alasan untuk melakukan kemalasan. Saya pun menjadikan alasan DA turun untuk tidak nge'blog padahal kata teman-teman blogger memang wajar terjadi hal demikian. Terkadang saya pun menertawakan diri sendiri dan berkata “Dasar manusia, ingin enak tapi nggak mau susah payah”.

Saat sudah menyadari kesalaha maka saya pun harus segera keluar dari keterpurukan dan mencoret habis alasan-alasan untuk malas. Seperti yang sudah saya katakan sebelumnya yaitu mengikuti challenge ini adalah salah satu jalan keluarnya. Semoga dengan mengikuti kelas ini yang benar-benar menantang bagi saya, bisa menyelesaikannya sampai akhir. Bahkan selepas kelas pun saya tetap meluangkan waktu menulis di blog. Mohon doanya, ya, teman-teman… terima kasih.

6 komentar

  1. semangat mbakk, kalau liat temen lain semangat, biasanya diri sendiri jadi terpacu juga mbak
    apalagi sekarang gabung di banyak komunitas dan saling menyemangati

    ReplyDelete
  2. Ah setuju, ikut challenge memang bisa bikin kita bersemangat ngeblog yaa.. apalagi kalau hadiahnya wkwk.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hadiahnya bikin mupeng auto ikutan pokoknya 😂

      Delete
  3. Tips tetap ngeblog ala Mbak Maftuha ini, kucatat betul. Uh, masih belum banyak komunitas blogging yang kuikuti, huhu.

    Oh ya, setelah baca ini jadi lebih membuka wawasan, bahwa orang yang nggak ngeblog (di blognya) bukan berati nggak nulis.

    Mesti belajar banyak dari Mbak ^^

    ReplyDelete
    Replies
    1. Asik asik... sama sama belajar ya mbak...
      Semangaaattt

      Delete

Terima kasih sudah membaca postingan ini semoga bermanfaat :)